
Perusahaan tidak cukup hanya membuat produk, baik barang ataupun jasa yang kemudian menetapkan harganya untuk dijual. Tetapi untuk sampai pada tujuan penjualan dan pemasaran yang diharapkan, perusahaan juga harus merancang dan mengeksekusi bagaimana strategi komunikasi yang efektif dan tepat.
Hal ini bertujuan agar informasi di dalam pesan iklan dapat sampai kepada calon pelanggan. Sehingga bisa menjadi pelanggan yang bahkan loyal terhadap perusahaan itu sendiri.
Komunikasi pemasaran bisa dilakukan secara langsung atau tidak langsung untuk menginformasikan produk perusahaannya agar customer merasa terbujuk, dan tanpa disadari mengingatkan customer pada produk kita.
Metode AIDA
Komunikasi pemasaran pada dasarnya fokus pada respon pelanggan yang diinginkan perusahaan. Dalam merespon pesan dari pelanggan dapat dilakukan analisis dengan metode AIDA (Attention, Interest, Desire, Action).
Model AIDA ini merupakan rangkaian dari proses kognitif, afektif, dan perilaku dalam artian bermula dari respon pelanggan yaitu mengkaji, merasakan, dan bertindak.
Oleh karena itu, dengan berbekal model AIDA ini maka dikembangkan proses komunikasi pemasaran yang efektif. Tahapan untuk melakukan komunikasi pemasaran yang efektif sebagai berikut:
1. Identifikasi Target Audiens
Pada tahap ini, pertama kali Anda harus melakukan fokus audiens. Setelah itu tentukan desain dan pesan medianya. Audiens yang dimaksud di sini bisa pelanggan existing (pelanggan tetap), pembeli potensial, audiens lewat influencer yang berpengaruh, individu dan kelompok yang dirasa akan interest dengan produk kita.
2. Menentukan Tujuan Komunikasi
Dalam membeli atau menggunakan suatu produk biasanya pelanggan menginginkan beberapa, seperti:
- Ingin kebutuhannya yang terpenuhi sesuai dengan ekspektasinya.
- Ingin membeli karena value yang didapat worth it atau bahkan karena sebuah merek agar bisa dipandang orang lain.
Serta keinginan lainnya. Oleh karenanya, sesuaikan tujuan komunikasi yang akan disampaikan dengan target yang sudah di fokuskan.
3. Mendesain Komunikasi
Jika kita memposisikan diri sebagai pelanggan yang akan memakai dan membeli suatu produk, bukankah kita akan memilih yang terbaik, unik , inovatif serta sesuai dengan yang kita cari?
Itu berarti penting dalam melakukan desain komunikasi untuk menarik perhatian mereka. Dengan demikian, penting adanya kreatifitas yang kemudian pesan disampaikan secara wajar atau didramatisir.
Dalam hal penyampaian pesan pemasaran ini dapat dilakukan dengan beberapa tipe orang, mulai dari orang biasa, orang ahli bidang, atau influencer yang memiliki popularitas.
4. Memilih Saluran Komunikasi
Saluran komunikasi saat ini sudah banyak dan bisa dijadikan sebagai salah satu pilihan. Mulai dari komunikasi personal lewat orang langsung (telepon, radio, televisi, dan internet) serta non personal (media cetak, event, dan PR).
5. Menentukan Anggaran Komunikasi
Anggaran komunikasi pemasaran harus dilakukan dengan hati-hati. Sebab, seringkali efektivitas pengguna anggaran terlalu tinggi, padahal program komunikasinya tidak efektif.
6. Menentukan Bauran Komunikasi Pemasarannya
Tentukan komunikasi pemasaran terpadu baik promosi ataupun periklanan yang lebih efektif untuk digunakan perusahaan.
7. Mengukur Efektivitas Hasil
Tahap terakhir ini sebagai evaluasi terhadap kegiatan pemasaran yang sudah dilakukan perusahaan. Mengukur dampak kegiatan pemasaran terhadap penjualan dapat dijadikan sebagai tolak ukur suatu perusahaan untuk berkembang dan memperbaiki strategi pemasaran berikutnya.
Setelah kita mengetahui tips komunikasi yang efektif untuk mendapatkan customer yang tepat hingga loyal di atas, kami harap dapat mencapai tujuan bagi perusahaan Anda untuk terus profit dengan dengan menekan cost. Namun kepuasan pelanggan tetap menjadi nomor satu sehingga mereka bisa menjadi pelanggan loyal.
Untuk dapat tetap produktif dalam fokus memberikan good service kepada pelanggannya, saat ini telah hadir Finata, solusi dalam pekerjaan Anda untuk memudahkan mengontrol aktivitas keuangan bisnis secara realtime tanpa membuang waktu.
Pengelolaan keuangan bisnis pun bisa efektif dan efisien sambil fokus berkomunikasi kepada pelanggan yang potensial.
Semua itu bisa dilakukan hanya dengan software Finata, membuat laporan keuangan jadi lebih mudah, Intuitif dan cepat. Selain itu juga bisa melakukan diagnosis kesehatan keuangan bisnis Anda agar terus tumbuh eksponensial.
0 Comments