
Bagaimana tips belajar akuntansi dasar yang menyenangkan? Sebelum mengetahui hal itu, perlu dipahami bahwa ilmu akuntansi pada umumnya dikenal sangat rumit dan memusingkan.
Hal itu tidak bisa sepenuhnya dikatakan salah, karena memang benar bahwa ada beberapa aspek dari ilmu akuntansi yang memerlukan pemahaman mendalam, sehingga butuh waktu yang lebih lama untuk mempelajarinya bila dibandingkan dengan lainnya.
Namun sebenarnya, bukan berarti hal yang tidak mungkin bisa menguasainya, asalkan mengetahui langkah yang tepat dalam proses belajar akuntansi dasar. Dengan demikian, ilmu yang terlihat rumit akan menjadi lebih mudah untuk dipahami dan belajar terasa lebih menyenangkan.
Berikut mari kita simak langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk belajar akuntansi dasar secara tepat.
1. Mempelajari Satu Per Satu Susunan Materi
Sebelum mempelajari, Ada harus memastikan bahwa materi belajar akuntansi dasar harus sudah disusun rapi setiap langkah demi langkahnya. Hal ini dapat memudahkan untuk bisa lebih cepat memahami karena biasanya tiap lanjutan materi berhubungan dengan materi sebelumnya di awal.
Pada awal materi biasanya tersusun atas dasar-dasar yang akan menjelaskan materi yang akan disampaikan selanjutnya. Oleh karena itu, jika belum memahami secara keseluruhan materi di awal, lebih baik untuk dipelajari kembali agar selanjutnya akan lebih mudah untuk.
Baca juga: Pengertian chart of account beserta jenisnya
2. Memilah Bagian Yang Penting Dan Yang Tidak Untuk Dipelajari
Saat sedang mempelajari bacaan materi, terkadang akan menemukan beberapa bagian yang tidak ada kaitannya dengan materi pokok. tidak perlu berlama-lama dan membuang waktu untuk terus berfokus pada bagian tersebut. Lanjutkan membaca sekilas dan memahami inti dari materi yang lebih penting.
3. Terus Berlatih Menyelesaikan Persoalan
Belajar teori tanpa mempraktikkannya akan percuma sekalipun hafal di luar kepala. Setiap selesai belajar materi dan merasa sudah paham, coba untuk mengerjakan beberapa latihan hingga merasa terbiasa menyelesaikan proses akuntansi sebanyak mungkin dan memahami setiap langkahnya.
4. Tidak Terpaku Pada Kesulitan
Ketika merasa menemui bagian yang sulit untuk pahami sendiri, jangan terpaku hingga akhirnya membuat pusing lalu memutuskan berhenti melanjutkan proses belajar karena putus asa.
Bisa menandai dahulu bagian sulit tersebut untuk ditanyakan kepada orang yang lebih ahli dalam bidang ini, dan lanjutkan untuk mempelajari bagian lain yang mungkin lebih mudah untuk pelajari sendiri. Langkah ini dapat membuat waktu tidak terbuang percuma.
5. Tidak Harus Membaca Secara Berurutan
Ilmu akuntansi mempunyai susunan awal untuk dasar yang terkait antara satu dengan lainnya, namun berbeda dengan novel yang punya alur dalam bercerita dan harus dibaca secara berurutan. Cukup membacanya sekali secara cepat dan menggunakan pertanyaan di akhir bab sebagai panduan untuk mengukur seberapa benar-benar memahami materi yang sudah dipelajari.
Coba untuk memahami tabel, grafik, dan mengenali istilah-istilah akuntansi yang ada. Apa yang pelajari adalah Bahasa Teknis. Ketika merasa belum mengerti, bisa mengulang bacaan beberapa kali.
6. Akuntansi Tidak Sama Dengan Matematika
Matematika adalah ilmu pasti dan mempunyai aturan yang mutlak. Berbeda dengan akuntansi yang dalam praktiknya dapat menemui beberapa pengecualian. Jawaban akhir dari suatu masalah sangat bergantung dengan konteksnya. Hal ini membuat logika juga harus bekerja.
7. Belajar Bersama
Selain percaya dengan kemampuan belajar sendiri, cobalah untuk meluangkan waktu belajar bersama orang lain. Saat menemui beberapa kesulitan saat belajar sendiri, Anda bisa berdiskusi dengan orang yang belajar bersama Anda. Sebaliknya juga, Anda bisa belajar dan bertukar cara pemecahan masalah akuntansi dengan kesulitan yang dialami orang tersebut.
Dengan begitu, juga akan lebih bisa tertanam ingatan tentang informasi yang diskusikan bersama orang tersebut. Ini juga dapat membuat berlatih lebih terbiasa untuk fokus saat belajar bersama orang lain.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi Manajemen Keuangan
8. Pahami Istilah Akuntansi
Hal ini bukan masalah yang bisa dianggap sepele. Akan berakibat fatal ketika tidak mengerti berbagai istilah yang dipakai dalam ilmu akuntansi. Istilah-istilah ini termasuk hal yang penting dalam proses belajar akuntansi dasar untuk bisa memahami materi akuntansi secara tepat.
9. Rasa Ingin Tahu Yang Tinggi
Prinsip-prinsip dalam ilmu akuntansi memang membuat otak kita bekerja cukup keras, namun juga sangat menarik untuk dipelajari. Rasa ingin tahu yang tinggi membuat selalu ingin menyelidiki persoalan hingga tuntas, akan terasa menyenangkan dan merupakan sebuah kepuasan tersendiri bila bisa memecahkan persoalan akuntansi tersebut.
10. Sambil Mempraktekan
Belajar sambil melakukan bisa menjadi solusi jika kamu merasa kesulitan dalam mempelajari akuntansi. Kamu bisa lakukan dengan membuat simulasi laporan keuangan untuk usaha kamu, atau menggunakan catatan penjualan dan pembelian kamu sebagai latihan akuntansi.
Kamu juga bisa praktek langsung menggunakan software akuntansi seperti Finata. Di situ kamu bisa mencoba-coba memasukan data transaksi dan melihat laporan keuangannya langsung. Hal ini bisa memudahkan kita lebih cepat memahami akuntansi.
Poin-poin diatas dapat memudahkan proses dalam belajar akuntansi dasar secara tepat. Ilmu yang cukup rumit dan tidak dimengerti semua orang ini sangat berguna dan sering dipakai sehari-hari. Misalnya untuk profesi yang bekerja sesuai bidang akuntansi, atau untuk para pengusaha kecil maupun besar dalam manajemen keuangannya, dan lain sebagainya.
Ternyata, jika dipelajari ilmu akuntansi adalah salah satu bidang yang menyenangkan.
Jangan lupa follow instagram dan subscribe youtube kita untuk mendapatkan berbagai info menarik mengenai akuntansi, keuangan, bisnis, dan lainnya.
0 Comments